Perubahan algoritma Facebook selalu menjadi topik hangat di kalangan digital marketer dan brand yang bergantung pada platform ini untuk berinteraksi dengan audiens mereka. Pada tahun 2024, Facebook kembali melakukan beberapa perubahan signifikan pada algoritmanya yang berdampak pada cara konten ditampilkan dan diinteraksikan oleh pengguna.

Baca juga: Review Fitur Baru Instagram yang Bisa Mendeteksi Bot dan Apa Manfaatnya Bagi Brand?

Simak perubahan utama algoritma Facebook 2024 dan strategi penyesuainnya berikut ini:

1.     Prioritasi Konten Original

Algoritma baru Facebook lebih memprioritaskan konten original yang dibuat oleh pengguna dan brand. Konten yang diunggah langsung ke Facebook akan mendapatkan prioritas lebih tinggi dibandingkan konten yang dibagikan ulang dari platform lain.

Untuk itu, baik brand maupun influencer harus berinvestasi lebih banyak dalam pembuatan konten yang orisinal dan kreatif. Mengurangi ketergantungan pada konten yang dibagikan ulang dari platform lain akan membantu meningkatkan visibilitas.

(Sumber: Unsplash)

2.     Peningkatan Relevansi Konten

Dengan memanfaatkan machine learning yang lebih canggih, algoritma 2024 berfokus pada peningkatan relevansi konten bagi setiap pengguna. Ini berarti konten yang lebih sesuai dengan minat dan aktivitas sebelumnya yang telah dilakukan pengguna akan lebih sering muncul di feed mereka.

Baca juga: Review Perbandingan Platform Media Sosial Instagram dan TikTok dalam Endorsement Campaign

3.     Penekanan pada Video Pendek

Menyusul popularitas format video pendek seperti Reels dan Stories, Facebook meningkatkan visibilitas konten video pendek. Konten video yang menarik perhatian dalam beberapa detik pertama lebih mungkin untuk mendapatkan engagement tinggi.

Manfaatkan format video pendek untuk menarik perhatian audiens dengan cepat. Pastikan video tersebut memiliki hook yang kuat di awal dan relevan dengan minat audiens.

4.     Pengurangan Clickbait dan Informasi yang Menyesatkan

Algoritma baru memiliki kemampuan yang lebih baik untuk mendeteksi clickbait dan informasi yang menyesatkan. Konten dengan judul yang sensasional tetapi tidak relevan atau konten yang memuat informasi palsu akan mendapatkan penalti, sehingga kurang terlihat di feed pengguna.

Fokuslah pada pembuatan judul dan deskripsi yang relevan dan informatif. Hindari godaan untuk menggunakan clickbait karena ini dapat merugikan jangkauan konten Anda dalam jangka panjang.

Baca juga: Tips Memanfaatkan Telegram untuk Mengelola Proyek dan Tugas

5.     Interaksi yang Lebih Bermakna

Facebook kini lebih memprioritaskan interaksi yang bermakna seperti komentar yang panjang dan diskusi antara pengguna, dibandingkan dengan like atau share. Konten yang mampu memicu percakapan yang mendalam akan mendapatkan peringkat yang lebih tinggi.

Ajak audiens untuk berpartisipasi dalam diskusi yang berarti. Tanyakan pendapat mereka, berikan pertanyaan terbuka, dan tanggapi komentar dengan tanggapan yang thoughtful. Selain itu, gunakan alat analitik untuk memantau kinerja setiap jenis konten. Lakukan eksperimen dengan berbagai format dan gaya untuk melihat mana yang paling efektif dalam mendapatkan engagement yang diinginkan.

Baca juga: Mau Jadi Influencer di Pinterest? Kenali dulu Fitur Penting Ini di Pinterest

Perubahan algoritma Facebook pada tahun 2024 membawa beberapa tantangan dan peluang bagi para digital marketer dan brand. Dengan memahami dan beradaptasi terhadap perubahan ini, brand dapat terus menjaga relevansi dan engagement dengan audiens mereka. Fokus pada konten orisinal, memanfaatkan video pendek, menghindari clickbait, dan meningkatkan kualitas interaksi adalah beberapa strategi kunci yang dapat membantu brand tetap kompetitif di platform ini.

Yuk gabung dengan IAM.id, kelola media sosial jadi lebih mudah!

Baca juga: 250.000 List Influencer Marketing Indonesia Terlengkap Cuma di IAM.id !

Jangan sampai ketinggalan informasi lainnya dengan terus membaca kumpulan artikel seputar Brand and Product Review di sini ya!