Cara Memenangkan Strategi Marketing dengan Taktik ala Player 456 di Squid Game
Kalau kamu pernah nonton Squid Game, pasti familiar dong sama Player 456 alias Seong Gi-hun? Meski awalnya terlihat paling lugu dan penuh masalah, dia justru jadi pemenang terakhir. Gimana caranya? Bukan cuma soal keberuntungan, tapi soal strategi, membaca situasi, dan cepat beradaptasi.
Nah, dunia digital marketing dan influencer marketing juga sama. Persaingan ketat, semua ingin menang, tapi yang bisa baca peta dan tahu cara mainnya itu yang bakal unggul. Yuk kita bongkar cara menangin strategi marketing kayak Player 456 dengan sentuhan konten, media sosial, branding, dan endorse yang tepat sasaran!
Baca juga: Brand Value Tanpa Tujuan Itu Kayak Pemain Squid Game Tanpa Strategi
Kenali “Permainan” Sebelum Terjun
Player 456 mungkin gak tahu semua aturan di awal, tapi dia cepat belajar. Nah, sebelum kamu asal nge-post konten atau asal pilih influencer buat campaign, kenali dulu audiens kamu. Siapa mereka? Apa yang mereka suka? Platform mana yang digunakan?
Gunakan tools analitik media sosial untuk memahami performa kontenmu, lakukan riset tren digital terbaru agar tetap relevan, dan amati kompetitor untuk mempelajari gaya serta strategi konten mereka.
Cara Memenangkan Strategi Marketing dengan Taktik ala Player 456 di Squid Game. (Sumber: telkomsel.com)
Baca juga: Squid Game Effect? Gimana Hype Film Bisa Jadi Peluang Campaign Viral!
Bangun Branding yang Relate
Di tengah permainan mematikan, Player 456 tetap jadi manusia yang peduli dan tulus. Ini bikin dia menonjol, sama halnya dalam dunia digital. Branding yang jujur, autentik, dan dekat dengan audiens akan lebih mudah buat klik di hati audiens.
Kiat branding yang bisa kamu tiru adalah dengan menampilkan sisi humanis dari brand kamu agar terasa lebih dekat, gunakan storytelling di setiap konten untuk membangun koneksi emosional, dan pastikan konsisten dalam tone serta visual branding agar mudah dikenali.
Baca juga: Buat yang Suka Visual Estetik, Simak dulu Seluk Beluk Moodboard di Media Sosial
Manfaatkan Influencer dengan Strategi yang Matang
Jangan asal pilih influencer cuma karena followers-nya banyak aja ya. Kayak Player 456 juga tahu siapa yang bisa dia percaya, jadi kamu juga harus pilih influencer yang relevan dengan brand dan bisa menyampaikan pesan dengan gaya yang lebih natural.
Checklist sebelum melakukan endorse mencakup memastikan apakah nilai influencer sejalan dengan brand, apakah engagement rate mereka bagus, konsistensi, dan apakah mereka kreatif dalam membuat konten.
Baca juga: Dari Green Light ke Spot Light: Influencer Marketing yang Gak Asal Jalan
Konten Adalah Kunci Bertahan
Di Squid Game, yang bertahan bukan yang paling kuat, tapi yang paling cerdas. Sama juga kayak di media sosial, gak melulu soal posting tiap hari, tapi seberapa relevan dan engaging sih konten kamu.
Tips bikin konten yang nempel di kepala adalah dengan menggunakan format video pendek seperti Reels atau TikTok, bikin konten yang edukatif tapi tetap ringan, dan memakai hook yang menarik di 3 detik pertama.
Baca juga: Meet @archieyevia, Influencer of the Month IAM yang Bisa Bikin Konten Lifestyle Jadi Relate Banget!
Cepat Beradaptasi dengan Tren Digital
Player 456 cepat beradaptasi di tiap permainan baru, so kamu juga harus cepat ngikutin tren di media sosial kayak algoritma baru, challenge viral, atau format konten yang lagi naik daun.
Cara tetap update adalah dengan mengikuti akun media sosial dari platform digital, bergabung dalam komunitas marketing dan kreator, serta rajin bereksperimen dengan fitur- fitur baru seperti Collab, Remix, atau Polls.
Baca juga: Kembali Beradaptasi Setelah Libur Lebaran, Yuk Jaga Semangat Kerja di Hari Pertama!
Jangan Lupa Evaluasi dan Optimasi
Jadi apa yang bikin Player 456 menang? Dia belajar dari kesalahan dan terus evaluasi langkahnya. Sama deh kita juga harus gitu, setiap campaign harus dievaluasi kayak performa konten, influencer mana yang efektif, hingga return on investment (ROI).
Tools yang bisa bantu kamu mencakup Google Analytics, Instagram Insights atau TikTok Analytics, serta platform influencer marketing seperti IAM.id.
Jadi Pemenang di Arena Digital
Menang dalam influencer marketing bukan soal punya budget besar atau followers segunung, tapi lebih ke strategi, ketepatan memilih konten, adaptasi di media sosial, dan membangun branding yang kuat. Jadi, siap jadi pemenang marketing digital?
Mulai sekarang, jangan cuma main, tapi main dengan strategi. Yuk join IAM.id dan susun strategi marketing terbaik sekarang juga!