Influencer marketing merujuk kepada individu yang memiliki kehadiran digital yang kuat, mempunyai pengikut yang siginfikan di platform media sosial, dan mampu mempengaruhi perilaku atau keputusan pembelian audiens mereka. Influencer mampu memanfaatkan kepercayaan dan koneksi dengan pengikut untuk mempromosikan produk, layanan, maupun merek tertentu.

Tidak dipungkiri bahwa peran influencer marketing sangat penting di dunia digital sekarang ini. Untuk sobat IAM yang baru ingin memulai memanfaatkan influencer marketing dalam mengembangkan brand, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

(Sumber: Campaign Creators/ Unsplash)

Baca juga: 5 Trend Strategi Influencer Marketing Tahun 2024 Untuk Brand

Berikut IAM.id rangkum langkah- langkah awal yang perlu diketahui dalam memulai influencer marketing.

1.     Pahami Peran Influencer Marketing

Sebelumnya, pahami terlebih dahulu apa itu influencer marketing dan bagaimana peran penting mereka dalam mengembangkan brand dan menjadi strategi marketing yang tepat.

2.     Identifikasi Tujuan Kampanye

Tentukan tujuan yang ingin dicapai melalui influencer marketing dan siapkan pengukuran kampanye menggunakan Key Performance Indicators (KPIs) yang tepat.

3.     Pemilihan Niche dan Target Audiens

Pemilihan influencer yang sesuai dengan niche produk atau layanan juga merupakan hal penting, selain itu, identifikasi juga target audiens yang ingin dicapai. Hal ini bisa dilakukan dengan melakukan penelitian terhadap influencer yang potensial dengan membuat kriteria pemilihan influencer yang relevan dengan merek.

Baca juga: Mengenal Pentingnya Audience Persona Alignment di Media Sosial

4.     Jenis Konten Yang Efektif

Pelajari strategi pengembangan konten yang menarik dan relevan, serta bagaimana jenis konten mempengaruhi audiens dan mampu mencapai tujuan kampanye yang telah ditentukan sebelumnya.

5.     Negosiasi dan Kerjasama dengan Influencer

Mulai pembicaraan dan bernegosiasilah dengan influencer. Selain itu, pahami kontrak dan komunikasikan secara terbuka bagaimana ekspektasi masing- masing.

6.     Pelaksanaan Kampanye

Buatlah tahap- tahap dalam implementasi kampanye influencer marketing, lalu lakukan pengelolaan kolaborasi untuk memastikan hasil yang optimal.

7.     Analisis Hasil dan Pembelajaran

Lakukan analisis data dan performa kampanye setelah pelaksanaan agar bisa diidentifikasi kelebihan dan kekurangannya untuk pembelajaran dan perbaikan untuk kampanye selanjutnya.

Baca juga: Apa Itu Dark Social Serta Dampaknya Dalam Social Media Marketing?

8.     Mengukur ROI (Return On Investment)

Pelajari strategi pengukuran efektivitas dan keberhasilan kampanye, lakukan perhitungan ROI dan evaluasi terhadap investasi yang telah dilakukan.

9.     Membangun Hubungan Berkelanjutan

Bekerjasama dengan influencer marketing tidak hanya sekedar bekerjasama lalu selesai, penting untuk mempertahankan hubungan baik dengan influencer bahkan penting juga untuk membangun kerjasama jangka Panjang dan berkelanjutan.

Nah itu dia panduan awal bagi pemula yang akan memasuki dunia influencer marketing dengan cara yang efektif. Dengan memahami aspek- aspek dasar ini, brand dapat memanfaatkan potensi influencer marketing untuk meningkatkan kehadiran merek dan interaksi dengan audiens target. Untuk memaksimalkan strategi influencer marketing, IAM.id menyediakan solusi tepat untuk membantu brand mengelola kampanye secara efektif dan optimal.

Baca juga: Pahami 7 Teknik Optimasi Media Sosial Untuk Brand dan Influencer Pemula

Jangan sampai ketinggalan informasi lainnya dengan terus membaca kumpulan artikel seputar Social Media Management  di sini ya!