FOMO Itu Nyata, Bagaimana Konten Temporer Tingkatkan Engagement?
Pernah ngerasa takut ketinggalan info atau tren terbaru di media sosial? Tenang, kamu gak sendirian! Fenomena ini disebut FOMO alias Fear of Missing Out. Percaya atau tidak, FOMO ini jadi senjata ampuh di dunia influencer marketing buat ningkatin engagement audiens.
Apalagi sekarang semua serba cepat dan serba update. Konten yang muncul dan hilang dalam waktu singkat justru jadi magnet perhatian. Yap, konten temporer adalah kunci dan para content creator udah banyak yang manfaatin ini buat dapetin interaksi yang lebih tinggi.
Baca juga: 6 Cara Maksimalkan FOMO yang Efektif dalam Branding dan Marketing
Kenapa FOMO Bisa Sebegitu Efektifnya?
Manusia pada dasarnya gak mau ketinggalan. Ketika seorang influencer atau brand nge-post konten yang hanya bisa diakses dalam waktu terbatas (misalnya di Instagram Stories, Snapchat, atau fitur “Close Friends”), audiens bakal lebih cepat ngeklik, nonton, atau bahkan share.
Mereka tahu, kalau mereka gak segera lihat sekarang, kontennya bisa hilang kapan aja. Terus efeknya? Engagement naik, interaksi lebih banyak, dan rasa “dekat” dengan sang content creator juga makin kuat.
FOMO Itu Nyata, Bagaimana Konten Temporer Tingkatkan Engagement? (Sumber: Unsplash)
Baca juga: Strategi Influencer Marketing di Agustusan 2025! Dari Micro Influencer hingga Live Streaming
Konten Temporer = Interaksi Maksimal
Beberapa contoh konten temporer yang sering dipakai para influencer marketing agency buat ningkatin engagement antara lain:
- Behind-the-scenes endorse produk
- Q&A yang hanya tayang selama 24 jam
- Flash sale eksklusif di stories
- Daily vlog pendek yang relate sama kehidupan sehari-hari
- Polling atau kuis cepat yang melibatkan followers
Konten kayak gini gak harus selalu diedit super rapi. Justru semakin natural dan apa adanya, audiens makin merasa kontennya "real" dan gak terlalu dibuat- buat. Ini nilai plus besar di dunia digital marketing saat ini!
Baca juga: Strategi Ekspansi Kopi Kenangan yang Bisa Kamu Pelajari
Influencer + Konten Temporer = Kombinasi Juara
Bagi brand atau bisnis, kerja bareng content creator buat bikin konten temporer itu langkah yang cerdas banget. Kontennya gak melulu jualan, tapi juga efektif buat ngebangun trust dan connection yang kuat sama audiens.
Misalnya campaign endorse lewat stories IG dari influencer lokal bisa langsung dapet respon cepat dari followers. Mulai dari swipe up link, DM, sampai pembelian langsung.
Udah gitu, enaknya lagi, hasilnya bisa langsung terlihat real-time. Kamu bisa ukur performa kontennya dari view, click, reply, dan lainnya.
Baca juga: Capek Jadi Konten Kreator? Yuk Coba Work-Life Balance Buat Kreator Digital!
Jadi, Apa yang Bisa Kita Pelajari?
Kalau kamu masih mikir semua konten harus selalu permanen dan super kurasi, mungkin udah saatnya ganti strategi. Di platform media sosial yang serba dinamis, kecepatan dan momen itu segalanya. FOMO is real, dan kamu bisa manfaatin itu lewat konten temporer yang kreatif, asyik, dan tetap sesuai dengan brand voice kamu.
Baca juga: Peran Voiceover dalam Meningkatkan Engagement di Media Sosial
FOMO sekarang udah jadi bagian penting dalam strategi influencer marketing. Lewat konten temporer yang terasa spontan dan autentik, brand dan content creator bisa bangun kedekatan yang lebih kuat dengan audiens mereka.
Coba deh mulai eksplorasi format konten kayak gini. Siapa tahu, engagement kamu bisa melesat dan campaign endorse kamu makin cuan!
Kalau kamu pengen brainstorming strategi konten atau bikin campaign bareng influencer yang ngerti cara mainin FOMO dengan tepat, IAM.id siap bantu. Yuk, bikin brand kamu makin eksis dan diperbincangkan di jagat digital!