Ketagihan Main Sosmed? Kenali 5 Tanda Bahwa Kamu Harus Berhenti Sejenak
Belakangan media sosial memang sepertinya wajib dimiliki oleh setiap orang. Tujuan masing- masing orang memiliki sebuah platform media sosial memang berbeda- beda, ada yang supaya tidak ketinggalan berita dan informasi terkini, ada yang agar selalu terhubung dengan kabar terbaru keluarga dan kerabat jauh, ada yang menggunakannya untuk hiburan, juga ada yang menggunakan media sosial sebagai wadah untuk mengekspresikan diri.
Namun, terkadang seseorang bisa merasa dilema dengan kehadiran media sosial. Di satu sisi merasa penting, di sisi lain banyak hal yang membuat seseorang jadi merasa bukan dirinya lagi ketika ia menghabiskan terlalu banyak waktu di dunia maya. Selain itu, terlalu banyak informasi yang diterima seseorang melalui media sosial bisa membuatnya jadi overthinking yang dikhawatirkan akan menyerang mental.
(sumber: freepik)
Untuk itu, kita perlu bijak dalam menggunakan media sosial ke depannya. Dirangkum dari laman instagram Milekatif, kalau kamu mengalami 5 tanda ini, artinya kamu harus istirahat sejenak dan mengurangi intensitas kamu di media sosial.
1. Takut tertinggal
FOMO atau Fear of Missing Out yang belakangan marak dan melanda sebagian remaja ini kebanyakan terjadi karena media sosial. Walaupun pada dasarnya fenomena ini terjadi karena rasa rendah diri dalam seseorang yang kemudian akan merasa kecewa ketika tertinggal, namun media sosial mengambil peran besar didalamnya. Nah, kalau kamu sudah mengalami ketakutan akan ketertinggalan karena melihat postingan yang sedang happening, maka sudah waktunya kamu kurangi waktumu dalam bermedia sosial.
2. Insecure
Media sosial sejatinya merupakan bentuk ideal kehidupan dan bisnis seseorang, karena seperti yang ktia tahu umumnya orang hanya akan memposting hal- hal baik dan bahagia tanpa memperlihatkan sulitnya proses untuk mencapai hal tersebut. Sehingga, apa yang kita lihat adalah hanya pencapaian- pencapaian. Nah kalau kamu jadi merasa insecure karena melihat pencapaian orang lain dalam media sosial, maka ini tandanya kamu harus lebih melihat dunia nyata di sekitarmu.
3. Merasa dikejar
Tidak jauh berbeda dari perasaan takut tertinggal, merasa dikejar juga bukan hal yang baik untuk kesehatan mental-mu. Ketika kamu merasa dikejar sesuatu, maka yang terjadi adalah munculnya rasa kesal ketika kamu tidak akan pernah bisa meraih tujuan kamu yang sebenarnya karena terlalu terpaku dengan keberhasilan yang ditunjukan dalam media sosial. Kalau sudah mengalami tanda ini, sebaiknya kamu berhenti sejenak dari media sosial dan benahi kembali tujuan kamu yang sebenarnya.
4. Tidak produktif
Seringnya, karena terlalu asik scroll media sosial, kita jadi lupa ngapa- ngapain. Hal ini kerap dialami oleh kaum rebahan yang tanpa disadari waktu yang dihabiskan untuk scroll media sosial telah banyak berlalu tanpa menghasilkan keuntungan apapun selain hiburan baginya. Hiburan memang perlu, namun kamu wajib tahu kapan harus berhenti. Melakukan hal yang produktif dapat membuat pikiranmu lebih positif dan bisa membuka jalan yang lebih baik untuk hidupmu di masa depan.
5. Kurang Tidur
Ketika kamu merasa kurang tidur akibat terus terpaku dengan layar ponsel yang menampilkan segala update berita dan informasi di media sosial, itulah tandanya kamu harus berhenti sejenak. Sebaiknya jauhkan ponsel ketika akan beranjak tidur agar tidur lebih berkualitas.
Nah, itu dia 5 tanda yang kalau sudah kamu alami kamu harus segera mengurangi intensitas kamu dalam berselancar di media sosial. Banyak hal yang bisa kamu lakukan, mengobrol dengan teman, berjalan- jalan melihat dunia sekitar, dan lakukan hal produktif yang membuat kamu merasa positif ketika melakukannya.
Media sosial memang dibutuhkan dalam memperoleh banyak update berita dan informasi, maka penggunaannya pun harus bijak dan jangan sampai membahayakan mental sendiri.
Jangan ketinggalan update informasi mengenai Media Social Management di sini ya!
Comments
No Comment yet