(Freepik)

Bagi para influencer yang sudah malang melintang di dunia perkontenan dan sudah paham terkait media sosial, mungkin jika berbicara terkait pengoperasian dan cara kerjanya, setiap influencer sudah paham bukan?

Apalagi para influencer yang berkecimpung di media sosial Instagram, pasti sudah tidak asing dengan yang namanya engagement. Jika SobatIAM belum pernah dengar, sini-sini kita ulas bersama.

Engagement sangat penting diketahui oleh influencer. Berikut iam.id akan merangkum informasinya di bawah ini!

1. Apa itu engagement?

Engagement adalah sebuah alat ukur yang digunakan untuk melihat seberapa jauh keterlibatan audiens di sosial media. Metrik ini bisa mengetahui kinerja sebuah akun bahkan postingan di media sosial yang sangat erat dengan penjualan bahkan promosi.

Biasanya, untuk mengukur akan melibatkan beberapa aspek, seperti jumlah like, followers, komentar, bahkan share.

Baca juga:  5 Ide Konten Instagram Reels yang Menarik untuk Bisnis!

Sebagai seorang influencer bahkan pelaku usaha, tolok ukur ini tentu penting dalam upaya promosi bahkan penjualan. Karena bisa dilihat seberapa jauh keterlibatan orang-orang di akun atau sebuah unggahan media sosial.

2. Apa saja yang menjadi tolok ukur engagement?

Memang setiap platform media sosial memiliki mekanisme atau indikator untuk mengukur sebuah postingan di media sosial.

Ada hal yang bisa diukur dari sebuah media sosial, berikut indikator ukurnya:

• Twitter:
  
  jumlah retweet dan followers
• Facebook:
  
  jumlah share, like dan follower
• Instagram:
  
  jumlah like dan follower

Biasanya, sebuah brand akan melihat campaign mereka tersebar luas atau tidak dengan melihat jumlah share dan like nya, sedangkan followers menunjukkan keperluan konversi seperti subscribe pada email marketing.

Baca juga: Bisa Bantu Bisnis, Berikut Top 5 Influencer Analytics Tool untuk Marketing Campaign

3. Bagaimana cara meningkatkan engagement?

Nah, sebagai seorang influencer atau bahkan pemilik bisnis, menaikkan engagement tentu memerlukan strategi dan riset yang mendalam.

Dalam memulai menciptakan engagement, rekan influencer perlu membuat konten yang interaktif. Misalnya membuat konten yang menggugah orang lain berkomentar, bisa dengan giveaway, QnA bahkan quiz.

Baca juga: Sangat Bermanfaat, Berikut 4 Fitur Instagram yang Mendukung Promosi Produk

Banyak juga nih para influencer yang melibatkan interaksi untuk mendapatkan engagement yangtinggi. Misalnya ajak mereka berinteraksi dengan caption yang bertanya. Selain mendapatkan engagement yang tinggi, seorang influencer juga bisa lebih dekat dengan para pengikutnya.

Nah, itu tadi pengertian engagement hingga cara untuk meningkatkannya, yang salah satunya dengan melibatkan interaksi. Semoga dengan pembahasan di atas bisa membantu para influencer pemula dalam merintis karir nya ya!