Sebelum Paid Promote, Perhatikan 5 Hal Penting Ini untuk Rekan Brand
(Freepik/lifeforstock)
Bagi pelaku bisnis baru, dengan memanfaatkan media sosial, brand atau bahkan produk kita akan dikenal oleh orang banyak.
Salah satu jenis promosi yang bisa digunakan yakni paid promote berkolaborasi dengan influencer. Namun untuk penerapannya, mesti memperhatikan hal penting ini nih!
Berikut beberapa tips dalam menggunakan paid promote bagi pemilik bisnis. IAM.ID akan merangkumnya di bawah ini.
1. Kelola akun brand dengan baik terlebih dahulu
Agar lebih meyakinkan dan mendapatkan kepercayaan publik, sebelum melakukan paid promote akun bisnis yang SobatIAM punya harus dikelola dengan baik dulu nih.
Bisa dimulai dengan melengkapi informasi pada bagian profil, isi link dengan website resmi brand, isi alamat dan kontak.
Baca juga: 5 Manfaat Akun Instagram Centang Biru Bagi Influencer
Selain itu, sajikan juga konten yang sesuai dengan kebutuhan brand, sehingga mampu membangun interaksi bersama audiens.
Dengan begitu, ketika paid promote sudah dijalankan, akan menambah rasa percaya para calon pembeli ketika melihat akun kita.
2. Tentukan siapa target audiens yang ingin disasar
Paid promote memang bisa menjangkau berbagai kalangan, namun sebagai pelaku bisnis, ada baiknya untuk menentukan target audiens yang ingin disasar.
Misalnya melihat mana saja yang potensial untuk jadi pelanggan toko online yang SobatIAM miliki. Kategorikan ingin menyasar gender apa, usia berapa, tempat tinggal, minat dan lain sebagainya.
Baca juga: 5 Cara Ampuh Meningkatkan View Instagram Stories bagi Influencer
Jika sudah menentukan hal tersebut, tugas kita tinggal memilih influencer yang sesuai dengan audiens yang ingin kita sasar nih, karena punya gambaran dan segmentasi pasar yang ingin dituju.
3. Jalin kerja sama dengan influencer yang tepat
Pemilihan influencer ini terkadang susah-susah gampang nih, tergantung kebutuhan dan tujuan yang ingin dicapai sebuah brand tentunya.
Ketika ingin paid promote, hal pertama yang perlu diperhatikan yakni memilih influencer yang sesuai dengan niche dan target audiens yang ingin disasar.
Baca juga: Keuntungan Tingkatkan View Instagram Stories bagi Influencer
Misalnya SobatIAM punya toko online yang menjual pakaian perempuan, maka carilah influencer yang punya konten utama terkait fashion juga ya.
4. Buat materi konten yang menarik
Karena sifatnya paid promote pemilik bisnis atau brand yang menyediakan konten, maka diperlukan konten promosi yang menarik dan unik.
Iklan atau promosi bisa dibuat dengan soft-selling jadinya tidak menonjolkan unsur “jualannya” tetapi bisa memengaruhi audiens dengan balutan konten yang menarik.
Baca juga: 4 Kelebihan Endorsement yang Perlu Diketahui Rekan Brand
Konten iklan yang soft-selling ini akan mudah dipercaya oleh audiens. Bisa juga dengan melibatkan tren yang sedang hype untuk materi promosi ya.
5. Tentukan waktu tayang yang tepat
Terakhir, jika konten atau materi untuk promosinya sudah disiapkan, pemilihan influencer juga sudah ditentukan, maka selanjutnya konsultasikan kebutuhan dengan si influencer untuk waktu unggah kontennya.
Dengan mengetahui mayoritas followers influencer tersebut aktif di pukul berapa aja, berkemungkinan konten yang kita unggah bisa dilihat semakin tinggi.
Karena setiap akun berbeda-beda, alangkah baiknya untuk konsultasikan dulu dan melihat insight akun tersebut ya.
Dalam melakukan promosi memang penting melibatkan influencer karena punya pengaruh yang besar. Namun bagi rekan brand yang ingin melakukan paid promote, harap perhatikan hal penting di atas ya biar sesuai dengan keinginan dan tujuan yang ingin dicapai.
Comments
No Comment yet