Pahami Efektivitas Strategi Influencer Marketing dengan Mengukur Pengaruh Jangka Panjangnya
Influencer marketing telah menjadi strategi yang sangat populer dalam dunia digital marketing. Dengan kemampuan untuk mencapai audiens yang besar dan terlibat, banyak brand yang memanfaatkan kekuatan influencer untuk meningkatkan visibilitas dan penjualan mereka. Namun, untuk benar-benar memahami efektivitas strategi ini, penting untuk mengukur pengaruh jangka panjangnya. Bagaimana cara mengukurnya?
Baca juga: Simak Bagaimana Strategi Micro Influencers di IAM.id bisa Membuahkan Hasil Maksimal
Ikuti cara di bawah ini untuk mengukur dampak jangka panjang dari strategi influencer marketing:
1. Analisis Penjualan dan ROI
Mengukur penjualan dan return on investment (ROI) adalah langkah pertama dalam mengevaluasi pengaruh jangka panjang. Periksa data penjualan sebelum, selama, dan setelah influencer campaign untuk melihat apakah ada peningkatan yang signifikan. Analisis ROI akan membantu memahami apakah investasi dalam influencer marketing memberikan hasil yang sesuai dengan harapan.
2. Pertumbuhan Follower dan Engagement
Periksa pertumbuhan follower dan tingkat engagement pada akun media sosial setelah influencer campaign. Jika campaign berhasil, akan terlihat peningkatan follower dan engagement yang lebih tinggi dari biasanya yang menunjukkan bahwa campaign telah menarik perhatian audiens yang relevan dan meningkatkan minat terhadap brand.
(Sumber: Unsplash)
Baca juga: Studi Kasus BRI: Mengelola Krisis Online dengan Bantuan Influencer melalui IAM.id
3. Brand Awareness dan Perception
Survei dan studi pasar dapat membantu mengukur perubahan dalam kesadaran dan persepsi brand. Lakukan survei pra dan pasca campaign untuk mengukur seberapa banyak audiens yang mengenal brand dan bagaimana persepsi mereka terhadap brand. Perubahan positif dalam kesadaran dan persepsi menunjukkan bahwa influencer marketing telah berhasil membangun citra brand yang kuat.
4. Lifetime Value of Customers (LTV)
Mengukur Lifetime Value (LTV) pelanggan adalah cara yang baik untuk memahami dampak jangka panjang dari influencer marketing. Jika campaign berhasil menarik pelanggan yang setia dan bernilai tinggi, akan terlihat peningkatan LTV. Pelanggan yang datang melalui influencer campaign cenderung memiliki hubungan yang lebih dalam dengan brand, yang berdampak positif pada nilai jangka panjang.
Baca juga: Top 5 Employee Influencer Adira Finance pada Campaign Teaser IIMS Surabaya 2024
5. Referral Traffic dan Konversi
Analisis referral traffic dapat memberikan wawasan tentang seberapa banyak traffic yang datang dari konten influencer. Gunakan alat analitik web untuk melacak sumber traffic dan lihat apakah ada peningkatan traffic dari platform yang digunakan oleh influencer. Selain itu, periksa tingkat konversi dari traffic ini untuk memahami seberapa efektif influencer dalam mendorong tindakan yang diinginkan, seperti pembelian atau pendaftaran.
Mengukur pengaruh jangka panjang dari strategi influencer marketing memerlukan pendekatan yang holistik dan berkelanjutan. Dengan menganalisis penjualan dan ROI, pertumbuhan follower dan engagement, brand awareness dan perception, lifetime value of customers, serta referral traffic dan konversi, brand dapat mendapatkan gambaran yang jelas tentang dampak influencer campaign yang dilakukan. Evaluasi yang cermat ini akan membantu merancang strategi influencer marketing yang lebih efektif dan berkelanjutan di masa depan.
Baca juga: 250.000 List Influencer Marketing Indonesia Terlengkap Cuma di IAM.id !
Yuk maksimalkan strategi influencer marketing brand kamu dengan IAM.id sekarang juga!
Jangan sampai ketinggalan informasi lainnya dengan terus membaca kumpulan artikel seputar Social Media Management di sini ya!