Bisa Nyoba Makanan Enak, Berikut 5 Tips Menjadi Food Vlogger
(Freepik/senivpetro)
Pernah tidak SobatIAM membeli suatu makanan dari hasil rekomendasi seseorang, baik teman atau food vlogger?
Jika pernah biasanya kita tidak akan ragu dengan review para food vlogger tersebut, karena mereka biasanya melakukan ulasan yang jujur dan sesuai dengan keadaan.
Karena bisa memengaruhi orang lain juga, dan jika tertarik menjadi seorang food vlogger, berikut iam.id akan merangkumnya di bawah ini.
1. Mulai review makanan unik di sekitar
Menjadi seorang food vlogger tidak mesti melakukan perjalanan jauh demi mencicipi makanan yang unik. SobatIAM bisa memulai dengan mencoba makanan unik di sekitar lho.
Baca juga: Panduan untuk Brand dalam Membuat Campaign melalui Dashboard IAM.id
Bukan hanya irit biaya, dengan explore di daerah SobatIAM yang jarang orang tahu, maka sesuai dengan tujuan awal, yakni menyajikan sesuatu yang membuat penonton penasaran.
Setelah itu, barulah bisa review makanan yang sedang viral atau happening di sekitar SobatIAM, karena akan sangat efektif untuk meningkatkan viewers dan menambah subscriber.
2. Buat judul yang menarik dan sensasional
Demi orang-orang mau melihat video dan penasaran, maka bisa membuat sebuah judul yang sensasional. Misalnya membuat judul “Makan Makanan Italia Pinggir Jalan di Bandung dengan Harga 5000”
Baca juga: Cara Brand Menyetujui Konten yang Dibuat oleh Influencer di Dashboard IAM.id
Gunakan judul tersebut menjadi thumbnail YouTube agar mencengangkan dan membuat orang penasaran. Sehingga orang lain akan klik video kita.
3. Cari ciri khas tersendiri
Setiap Youtuber pasti memiliki ciri khas, misalnya David Gadgetin dengan opening “Halo guys, David di sini” atau Atta Halilintar dengan “Ashiap” nya. Sebagai seorang Youtuber pemula, tentu perlu juga dong memiliki ciri khas tersendiri.
Memiliki ciri khas berguna untuk orang-orang tahu karakter SobatIAM. Sehingga memudahkan untuk dikenal serta diingat oleh orang-orang.
Baca juga: Cara Memonitor Campaign yang Sudah Dilakukan Influencer di IAM.id
Buatlah seunik mungkin mungkin bisa dari kalimat plesetan atau ekspresi yang tidak biasa. Yakin deh akan terngiang-ngiang dan diikuti oleh orang-orang.
4. Bangun interaksi di dalam video
Jika membuat review tentu seorang food vlogger tidak boleh satu arah saja, bangun komunikasi dan interaksi dengan para penonton lewat video, misalnya saat proses memasak, SobatIAM cobalah untuk wawancara singkat agar menambah wawasan dan penasaran para penonton.
Baca juga: Cara Rekan Brand Berlangganan Paket Influencer Analytics di IAM.id
Buatlah obrolan secair mungkin sehingga video tersebut menarik, jangan sungkan jadikan penonton sebagai teman bicara, misalnya “Nih guys, mereka buat mienya sendiri, jadi kalian gak perlu takut gak higenis ya!
5. Jangan lupakan Call to Action (CTA)
Nah, hal penting lainnya dari seorang food vlogger adalah jangan lupa untuk mengajak viewers untuk mengikuti sosial media SobatIAM dan subscribe jika suka konten tersebut.
Jangan lupa untuk ingatkan untuk menyalakan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan konten yang terunggah. Selain itu, ajak juga penonton untuk mengunjungi warung makan yang dikunjungi agar banyak yang makan di sana, dan warung makan tersebut menjadi ramai.
Tak sulit bukan memulai menjadi seorang food vlogger? Asalkan konsisten, berani mencoba dan belajar terus akan membuat SobatIAM menjadi food vlogger yang dikenal orang dan bisa membantu banyak orang.
Comments
No Comment yet