Hai Sobat IAM, udah tau dong kalo sekarang nano influencer udah dapet lirikan dari banyak brand lho! Walau mereka punya followers yang lebih sedikit dibanding micro influencer, tapi pengaruh mereka sama sekali gak bisa diremehkan juga. Nano influencer rata- rata punya tingkat engagement yang tinggi serta audiens yang lebih terkoneksi. Nah tapi, sebelum memutuskan buat bekerjasama dengan nano influencer, ada beberapa faktor penting yang perlu diperhatikan nih! Simak yuk!

Baca juga: Yuk Tingkatkan Efektivitas Campaign UGC Bareng Nano Influencer!

1.          Relevansi dengan Brand

Poin pertama dan yang paling penting adalah relevansinya dengan brand. Brand harus bisa memastikan bahwa nano influencer yang dipilih udah sesuai dengan niche brand atau produk. Kalau brand bergerak di industri kecantikan, cari juga nano influencer yang aktif dalam dunia beauty dan sering membahas topik terkait. Memilih influencer yang tepat akan membuat konten yang dihasilkan terasa lebih otentik dan relevan bagi audiens.

Bingung Memilih Nano Influencer? Perhatikan Faktor Penting Ini! (Sumber: Freepik)

Baca juga: Budget Friendly Marketing Melalui Kerjasama dengan Nano Influencer untuk Brand Baru

2.          Engagement Rate

Jumlah followers nano influencer biasanya memang tidak besar, untuk itu brand perlu juga memperhatikan engagement rate mereka. Nano influencer umumnya punya engagement yang lebih tinggi dibanding influencer yang lebih besar karena mereka lebih dekat dengan audiens. Periksa juga jumlah like, komentar, dan interaksi pada konten mereka. Kalau banyak followers yang aktif berinteraksi, ini bisa jadi pertanda bagus bahwa influencer tersebut juga punya pengaruh.

Baca juga: Transformasi Influencer Marketing dari Selebritis hingga Mikro-influencer

3.          Kualitas Konten

Walau nano influencer mungkin belum punya alat produksi konten seprofesional influencer besar, brand tetap harus memperhatikan kualitas konten mereka dengan memperhatikan bagaimana mereka menyatukan semua elemen di dalam konten. Apakah konten yang dibuat terlihat menarik dan relevan? Karena kualitas konten juga akan mempengaruhi cara brand dipresentasikan kepada audiens. Influencer yang kreatif dan konsisten memproduksi konten berkualitas akan memberikan dampak yang lebih baik bagi campaign brand.

Baca juga: Influencer dan Endorser Sama atau Beda? Mana yang Cocok Buat Brand Kamu?

4.          Kredibilitas dan Keaslian

Jangan lupa cek keaslian atau "authenticity" yang telah menjadi kekuatan utama nano influencer. Karena mereka dikenal lebih jujur dan dekat dengan audiensnya, maka saat memilih influencer, brand perlu pastikan mereka juga kredibel di mata followers mereka. Cek juga apa mereka pernah mempromosikan produk- produk yang bertolak belakang dengan nilai brand. Influencer yang sering gonta- ganti produk promosi bisa kehilangan kepercayaan audiens. Brand harus fokus pada influencer yang punya kesetiaan di niche tertentu dan mempertahankan integritas dalam bekerjasama dengan brand.

Baca juga: Apa Itu Cancel Culture di Dunia Influencer dan Bagaimana Menyikapinya?

5.          Frekuensi Posting

Kunci kesuksesan influencer adalah konsistensi mereka memposting konten. Pilih nano influencer yang aktif di media sosial dan secara rutin memposting konten yang relevan. Nano influencer yang jarang memposting atau tidak teratur bisa kehilangan engagement audiens mereka. Jangan lupa pastikan ya bahwa influencer pilihanmu aktif dan terlibat dalam komunitas mereka sehingga campaign yang dijalankan bisa memperoleh hasil maksimal.

Baca juga: Influencer Rank dan Manfaatnya untuk Memilih Partner Marketing yang Tepat

Jangan sampai brand asal pilih nano influencer, apalagi Cuma melihat dari jumlah followers yang mereka miliki saja. Relevansi, engagement, dan kualitas konten sangat mempengaruhi keberhasilan campaign influencer marketing. Jadi brand jangan lupa ya tetap memperhatikan faktor- faktor di atas supaya bisa berjodoh dengan nano influencer yang tepat dan bisa mempromosikan brand kepada audiens dengan cara otentik dan efektif.

Sebelum brand mulai kerjasama, pastikan dulu melalui riset mendalam dan pertimbangkan setiap aspek dengan matang supaya campaign berjalan sukses ya! Atau serahkan saja kepada IAM.id, yuk join!