7 Kesalahan Umum yang Sering Dilakukan Influencer Pemula
Influencer pemula biasanya sangat bersemangat apalagi ketika mendapatkan tawaran dari brand untuk mempromosikan produk mereka. Namun, adakalanya seorang influencer pemula justru terjebak dalam beberapa kesalahan yang dapat mempengaruhi karir maupun reputasi mereka.
Kesalahan apa saja sih yang bisa dilakukan influencer pemula dan bagaimana solusinya?
(sumber: pexels)
Berikut IAM.id rangkum 7 kesalahan umum influencer pemula:
1. Konten yang Tidak Konsisten
Biasanya influencer pemula masih banyak melakukan eksperimen- eksperimen yang terkadang secara tidak sadar justru membuat konten menjadi tidak konsisten. Konsistensi dalam konten diperlukan karena dapat membantu membangun follower setia dan dapat membentuk serta mempertahankan identitas brand.
Baca juga: 8 Strategi yang Bisa Dicoba Untuk Menjadi Viral di Media Sosial
2. Over Promosi
Karena masih sangat bersemangat, influencer pemula bisa saja membuat kesalahan dengan melakukan terlalu banyak mempromosikan dan bekerja sama dengan produk atau brand dalam waktu yang singkat. Hati- hati dengan hal ini karena dapat membuat audiens kewalahan, bahkan bisa kehilangan minat.
3. Mengabaikan Interaksi dan Tidak Mengenal Target Audiens
Ingatlah bahwa influencer bukanlah siapa- siapa tanpa audiens atau pengikut yang setia, maka dari itu penting bagi seorang influencer untuk selalu terhubung dan berinteraksi dengan audiens target. Hal ini termasuk bagaimana pentingnya seorang influencer untuk memahami siapa target audiens yang tepat, karena kesalahan karena tidak mengenal audiens dapat mengakibatkan konten yang tidak relevan sehingga pengikut kehilangan minatnya.
4. Meniru Gaya Influencer Lain
Sebagai seorang pemula, mencari inspirasi adalah hal yang baik, namun meniru gaya atau konten orang lain tanpa keaslian dapat mengurangi daya Tarik dan kredibilitas. Jadilah kreatif dan update terus wawasan terkait konten dan platform, jangan- jangan kamulah yang menjadi inspirasi orang lain.
5. Tidak Memahami Platform
Setiap media sosial memiliki aturan, algoritma, dan karakteristik masing- masing. Seorang influencer perlu memahami platform media sosial yang mereka gunakan agar potensi eskposur dapat tumbuh secara optimal.
6. Mengabaikan Analisis Kerja
Salah satu kesalahan yang dilakukan influencer pemula seringnya adalah abai terhadap performa sebuah konten maupun secara keseluruhan. Padahal menganalisis dan mengevaluasi data hasil kerja dapat membantu influencer untuk memahami segala hal yang diperlukan untuk terus bertumbuh di media sosial.
Baca juga: Rahasia Sukses Ngonten: 20 Kumpulan Inspirasi Hook Untuk Konten Media Sosial
7. Tidak Memahami Nilai Personal Brand
Dalam melakukan kerjasama dengan sebuah brand, baik produk maupun jasa, seorang influencer harus memahami maksud dan tujuan dari brand, serta mengetahui pesan- pesan apa yang sebenarnya ingin disampaikan. Memahami nilai sebuah brand sangat penting, selain membantu influencer dalam membuat konten, juga menghindari kebingungan yang mungkin timbul dari audiens manakala influencer tidak memahami apa yang ingin disampaikan.
Nah itu dia 7 kesalahan umum seorang influencer pemula dan solusinya. Diantara 7 kesalahan tersebut, apakah ada kesalahan yang pernah kamu buat?
Jangan lupa untuk terus update informasi dan baca terus kumpulan artikel mengenai Tips Influencer di sini ya!
Comments
No Comment yet