(Pexels/George Milton)

Bagi influencer, menerima tawaran kerja sama dari sebuah brand merupakan suatu hal yang membahagiakan. Pasalnya, kita bisa berpotensi dikenal banyak orang dan mendapatkan cuan.

Namun, saat pihak brand sudah mengirimkan sejumlah produk untuk dibuatkan konten promosi oleh influencer, para influencer ini biasanya akan mengalami sebuah hambatan nih.

Hambatan apa saja ya yang dialami oleh influencer ketika endorse produk? Berikut IAM.ID merangkum informasinya di bawah.

1. Mentok ide untuk konten promosi

Influencer menjual kreativitas dan keunikan, bukan hanya memikirkan konten sehari-hari mereka, para influencer ini juga akan memikirkan konsep sebuah produk atau konten endorsement.

Biasanya, mereka akan kesulitan mencari ide untuk konten promosi yang menarik, namun semua itu bisa diakali dengan melihat dan memodifikasi konten endorse influencer lain nih.

Baca juga:  Gimana Cara Buat Konten Endorsement Lebih Menarik? Berikut 4 Tips Nya!

Cobalah untuk scrolling atau pantengin Instagram para influencer ini, dan bagaimana mereka mempromosikan sebuah produk yang endorse ke mereka. Sehingga kita punya formula baru yang tepat di akun kita.

2. Visual kurang menarik

Kunci endorse barang agar lebih menarik bukan terletak dari segi ide konten saja lho, tetapi ada juga segi visual yang menonjol.

Nah, terkadang para influencer ini kebingungan memilih angle atau view seperti apa yang cocok ketika endorse.

Baca juga:  5 Hal yang Harus Rekan Brand Perhatikan Sebelum Endorse Influencer

Selain angle, tak sedikit influencer yang mengalami hambatan berupa alat yang mereka gunakan tidak proper, sehingga menghasilkan visual yang kurang menarik.

3. Bingung menulis caption apa

Selanjutnya, kendala yang biasa dihadapi para influencer saat endorse adalah bingung mau nulis caption apa. Walaupun konten sudah dibuat dan menarik nih.

Bukan cuman memikirkan kualitas visual, seorang influencer juga harus bisa mengajak orang-orang lewat tulisan, maka dari itu, kemampuan copywriting ini sangat penting bagi influencer.

Baca juga:  Pengen Endorse dan Paid Promote Influencer Tapi Budget Minim, Begini Cara Mengaturnya!

SobatIAM bisa mengakali kebingungan menulis caption dengan tulis keunggulan produk, informasi yang orang lain butuhkan dan jangan lupa call to action agar para audiens tertarik membelinya.

4. Kemampuan editing konten

Sebagai seorang influencer, tentu harus menjalankan semuanya sendirian, take video atau foto, memikirkan ide, bahkan proses editing nya.

Nah, tak heran, mereka kadang terhambat dari segi editing konten baik foto atau video. Jika memang tidak bisa edit via software di laptop, ada banyak aplikasi untuk menunjang hal tersebut.

Baca juga:  Bukan untuk Influencer Saja, Inilah 7 Jenis Endorsement yang Harus Rekan Brand Tahu

Influencer tinggal belajar dari tutorial di YouTube untuk editing, atau menanyakan ke rekan yang lebih paham, sehingga bisa menghasilkan konten yang berkualitas.

Nah, itu tadi beberapa hambatan yang sering dihadapi oleh influencer saat membuat konten endorse, cobalah untuk belajar menguasai editing, copywriting serta mencari ide konten dari content creator lain agar wawasan dan referensi kita banyak!