Mengenal Lebih Jauh Tentang KOL dan Mengapa Dibutuhkan dalam Bisnis?
(Freepik)
Siapa sih yang tidak kenal sosok Chef Arnold atau bahkan dr. Reisa Broto Asmoro? Mungkin SobatIAM sering kan lihat keduanya di layar kaca bahkan media sosial?
Nah, ketenaran keduanya bukan kebetulan belaka lho, mereka berdua merupakan KOL yang mumpuni di bidangnya masing masing dan dipercaya oleh orang banyak, sehingga brand bisa menjalin kerja sama dengan keduanya
Namun apakah SobatIAM masih ingat apa itu key opinion leader? Nah, untuk mencari tahu lebih lanjut mengenai KOL, berikut iam.id rangkum informasinya di bawah ini.
1. Apa itu Key Opinion Leader (KOL)?
KOL atau Key Opinion Leader merupakan seseorang yang punya pengaruh dalam menggiring opini dalam melakukan tindakan, baik pembelian atau lainnya. Berbeda dengan influencer yang sama-sama memiliki pengaruh, KOL mempunyai keahlian khusus dan spesifik menekuni bidang tersebut.
Sehingga, opini yang mereka keluarkan valid dan bisa dipertanggung jawabkan nih. Biasanya, opini yang keluar dari KOL ini didasari fakta dan bukti karena berdasarkan spesifikasi dan pengalaman masing-masing.
Baca juga: Biar Komunikasi Enak, Berikut 5 Cara Jitu Bangun Relasi dengan Influencer
Makannya, sosok seperti Chef Arnold sangat bisa dipercaya kalau berbicara urusan masakan, begitu pun dengan dr. Reisa Broto Asmoro, opininya soal kesehatan akan valid, karena ia berprofesi sebagai seorang dokter.
2. Apa perbedaan influencer dan KOL?
Nah, mungkin SobatIAM masih tertukar nih antara keduanya, namun influencer dan KOL memiliki beberapa perbedaan lho, berikut perbedaannya:
Kredibilitas: KOL memiliki pekerjaan yang ditekuni secara profesional di kehidupannya, makannya opini yang dikeluarkan KOL akan dipercaya audiens. Sedangkan influencer kredibilitasnya ditentukan oleh pengikut yang menyukai sosok tersebut.
Baca juga: Biar Komunikasi Enak, Berikut 5 Cara Jitu Bangun Relasi dengan Influencer
Pekerjaan: Profesi yang digeluti seorang KOL adalah pekerjaan sehari-hari, sedangkan influencer membangun citra diri dari internet sebagai orang terkenal, namun belum menggeluti profesi khusus seperti KOL.
Aktivitas di media sosial: KOL tidak terlalu sering mengunggah konten seperti influencer, karena mereka menitik beratkan pada pekerjaannya sehari-hari, berbeda dengan influencer yang mengunggah konten karena memang ingin membangun relasi dengan followers dan dilirik oleh brand.
3. Mengapa KOL ini dibutuhkan untuk bisnis?
Jangan salah, bukan hanya influencer saja yang dibutuhkan oleh pelaku usaha, KOL juga bisa berpengaruh lho terhadap brand. Lalu Mengapa KOL ini dibutuhkan?
Bisa tingkatkan kredibilitas: KOL yang melakukan review sebuah brand berdasarkan pengalaman mereka menjadi seorang profesional tentu akan tingkatkan awareness serta membentuk impresi baik dari para audiens.
Baca juga: Kenali Ciri-Ciri dan Perbedaan antara Content Creator, Influencer dan KOL
Bisa menaikkan engagement: Seperti influencer, KOL juga bisa menaikan engagement akun media sosial brand. KOL juga bisa tingkatkan interaksi antara brand dan audiens, sebab audiens mudah mengenal KOL tersebut dan mengomentari atau membagikan postingan dari brand tersebut.
Dongkrak penjualan: Jika kredibilitas dan engagement meningkat, maka pada akhirnya penjualan pun ikut tumbuh. Karena disebabkan adanya kepercayaan dari audiens terhadap produk dan bukti valid dari seorang KOL.
Baca juga: 5 Cara Content Creator dan Influencer Mendapatkan Cuan Tambahan
Nah, itu tadi beberapa hal penting yang perlu SobatIAM tahu mengenai KOL, baik dari definisi, perbedaan dengan influencer bahkan manfaat seorang KOL untuk sebuah pertumbuhan bisnis yang sedang dibangun. Jangan ragu untuk gunakan influencer yang dicari melalui platform influencer IAM.id, agar campaign yang dijalankan sesuai dengan target audiens yang disasar.
Comments
No Comment yet